Uban ya
kata yang satu ini memang sudah tidak asing. Apabila usia sudah
menginjak 40tahun keatas maka mulailah uban ini muncul satu persatu.
Dari kata "uban" ternyata ada fakta menarik dan mitosnya.
Penjelasan lebih lanjut
Fakta Menarik Mengenai UbanPenjelasan lebih lanjut
Quote:
1. Uban ternyata hanya bisa diperlambat
Uban pada usia dini tidak mungkin dicegah, tapi bisa diperlambat. Asalkan anda dengan rutin menyuplai tonikum, moisturizing serum, dan ekstra nutrisi secara intensif pada akar serta batang rambut. |
Quote:
2. Uban dapat muncul lebih cepat
Setiap orang mempunyai risiko beruban lebih cepat. Meski hingga saat ini belum ada penelitian yang bisa memastikan penyebab munculnya uban prematur ini, bila kelenjar rambut terganggu dan folikel rambut telah berhenti memproduksi melanin alias tidak menghasilkan pigmen, bisa dipastikan rambut akan memutih dengan sendirinya. |
Quote:
3. Bleaching, coloring, dan rebounding bisa menyebabkan rambut beruban.
Zat peroksida, baik dari senyawa hidrogen atau alkaline yang biasa terdapat dalam produk pewarna rambut hanya akan menyerang di permukaan, lapisan kutikula, cortex, dan medula rambut. Meski memang berpengaruh terhadap elastisitas rambut, peroksida tidak mengganggu kerja produksi melanin. Artinya, pigmen rambut tetaplah bekerja memproduksi zat warna rambut seperti biasa, sampai saatnya ia melemah dan berhenti dengan sendirinya. Begitupun dengan produk hairstyling lainnya. Daya kerjanya tidak berhubungan dengan siklus pertumbuhan uban. |
Quote:
4. Uban adalah awal dari kebotakan
Mereka yang beruban sejak dini, misalnya pada usia sebelum 20-an tahun sudah beruban, sebaiknya perlu waspada. Sebab, saat anda memasuki usia kepala tiga, biasanya uban akan tumbuh lebih banyak dan intensitas warna putihnya bertambah solid. Selain itu, kondisi kulit kepala biasanya menjadi sangat sensitif dan rawan komplikasi. |
Quote:
5. Makanan cepat saji mempercepat tumbuhnya uban
Banyak penyebab timbulnya uban dini yang masih belum tuntas diselidiki. Namun makanan olahan yang mengandung bahan pengawet atau yang dibiakkan dari hasil rekayasa teknologi hormonal bisa mengganggu metabolisme. Hal ini juga akan mempengaruhi sirkulasi oksigen dan nutrisi ke jaringan kulit kepala yang idealnya menyokong kerja melanin di sel-sel rambut. |
Quote:
6. Jangan tutupi uban dengan topi dsb.
Menutup uban dengan topi hanyalah bertujuan menangkal efek buruk sinar matahari. Uban memang tidak bisa menjadi lebih buruk atau bertambah banyak. Hanya, warna rambut saja perlahan akan memudar. Tentang mencabut uban, menurut ahli dermatologi dari new york, debra jaliman, md, hal ini tidak berdampak pada tumbuhnya uban lebih banyak. |
Quote:
7. Kloning rambut salah satu cara atasi uban
Hair multiplication atau penanaman rambut bukan untuk mengatasi uban. Namun, bila jumlah rambut sehat yang ditanam lebih banyak, otomatis sel rambut baru ini bisa menutup uban agar lebih tersamar. |
UPDATE
Quote:
8. Jangan Gonta-ganti Shampo dan Berjemur
Terlalu
sering gonta-ganti shampo dapat menyebabkan rambut menjadi rusak dan
merah, dari gejala itu sebaiknya gan mulailah berhenti dengan kebiasaan
gonta-ganti shampo karena apabila dilanjut uban akan mulai tumbuh
dikit-sedikit
Jika akibat diatas sudah fatal |
Quote:
Mitos 1: Mengalami Peristiwa Yang Sangat Mengejutkan Bisa Menimbulkan Uban
Secara
fisik ini tidak mungkin. Diana Bihova, asisten profesor klinis di bidang
dermatologi di New York University Medical Center, AS, mengatakan bahwa
rambut yang sudah ada tidak akan berubah menjadi uban. Anda mendapatkan
uban hanya ketika rambut yang berwarna rontok, lalu digantikan dengan
rambut putih dari folikel atau kantung rambut yang sama.
|
Quote:
Mitos 2: Rambut Bisa Kembali Kewarna Semula Meski Telah Beruban
Ketika
folikel rambut mulai memproduksi rambut putih, jarang yang kemudian
menghasilkan rambut seperti semula kembali. Kendatipun demikian ada
beberapa kekecualian, kata Dr.Bohiva.
|
Quote:
Mitos 3: Mencabut Sehelai Bban Akan Mendapatkan Dua Helai Sebagai Gantinya
Tidak
benar sama sekali. Rambut putih Anda tumbuh folikel demi folikel.
Apabila Anda mencabut sehelai uban, rambut itu akan digantkan dengan
uban baru dari folikel yang sama. "Anda tidak dapat menghentikan proses
ini," kata Dr.Bohiva. "Tapi mencabut rambut putih juga tidak menyebabkan
proses bertambah cepat."
|
Bonus
Cara Mengatasi Uban
Quote:
1. Jaga pola hidup Anda agar tak terjebak stres
Ya, keseringan merasakan rasa stres yang berlebihan juga dapat mempercepat timbulnya uban.
|
Quote:
2. Mengonsumsi vitamin B 12
Nutrisi
vitamin B 12 bisa diperoleh dari produk makanan daging, hati, kerang,
ketam, kepiting, ikan yaitu salmon atau tuna, daging unggas, telur, susu
dan produk olahannya.
|
Quote:
3. Terapi Akupuntur
Dengan
akupuntur, simpul saraf yang rusak bisa kembali berfungsi. Akupuntur
juga bisa merangsang peredaran darah di kulit kepala sehingga mengurangi
timbulnya uban.
|
Quote:
4. Gunakan khasiat biji pepaya
Anda
hanya perlu mengambil setangkup biji pepaya, sangrai, lalu tumbuk halus
dan campur dengan sedikit minyak kelapa. Oleskan ramuan tersebut pada
seluruh rambut dan kulit kepala. Diamkan sekitar satu jam, lalu
keramaslah seperti biasa.
|
Source: http://bukanisapanjempol.blogspot.com/2012/06/fakta-cara-mengatasi-ubanan.html#ixzz28sAArRvu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar